SEPULUH ORANG YANG DIJAMIN MASUK SURGA

SEPULUH ORANG YANG DIJAMIN MASUK SURGA

Dari Abdurrahman bin Auf ra Berkata Rasulullah saw bersabda : ” Abu Bakar , Umar, Utsman, Ali, Tholhah, Zubair, Abdurrahman bin Auf , Sa ’ad bin Waqqash, Sa’ad bin Zaid dan Abu Ubaidah bin jarroh, mereka semua pasti masuk syurga (HR al-Tirmidzi)

1. Sayyidina Abu Bakar As- Shiddiq ra

Nama asli beliau adalah Abdullah bin Utsman, Istrinya bernama Ummu al-Ruman binti Amir bin Umaimir, Anaknya bernama Aisyah ra sekaligus menjadi istri Nabi Muhammad saw. Abu Bakar As-Shiddiq ra adalah sahabat sekaligus mertua Nabi yang mendapatkan izin langsung dari Nabi untuk menjadi imam sholat berjamaah ketika Nabi sedang sakit , kemudian ia dibai ’at (dinobatkan) menjadi khalifah pengganti Rasulullah saw setelah Rasul Wafat.

2. Sayyiduna Umar bin Khattab Al-Faruq ra.

Istri beliau bernama Zainab binti Mazh ’un, anaknya bernama Hafshoh dinikahkan kepada Nabi Muhammad saw, sementara anaknya yang lain bernama Abdullah bin Umar menjadi sahabat Nabi yang sangat setia dan banyak meriwayatkan Hadist Nabi saw. Umar bin Khattab adalah sahabat sekaligus mertua Nabi Muhammad saw yang menjadi khalifah kedua setelah Abu Bakar As-Shiddiq ra. Nabi pernah memberitahukan kepada sahabat-sahabat yang lain bahwa Umar adalah orang yang paling ditakuti oleh syetan, karena sikapnya yang tegas dan sangat adil itulah maka ia mendapat delar Al-Faruq.

3. Sayyidinuna Utsman bin Affan Dzun Nuroin ra.

Istri beliau adalah Ruqoyah dan Ummu Kultsum, yang keduanya adalah putri Nabi Muhammad saw. Karena beliau mendapatkan putrid Nabi saw maka ia mendapat gelar Dzun Nuroin ( yang mendapatkan dua cahaya ). Beliau seorang yang tampan ,gagah dan kaya raya, sehingga Nabi pernah bersabda “ Jika aku masih mempunyai anak perempuan lagi pasti akan aku kawinkan lagi kepada Utsman bin Affan ra.

4. Sayyiduna Ali bin Abi Thalib Karromallahu Wajhah

Beliau adalah sepupunya Nabi saw yang dinikahkan dengan fatimah binti Rasulullah saw. Anaknya bernama Hasan dan Husen ra, yang merupakan Sibthi rasulullah wa Raihanati ( susu kesayangan dan kebanggaan Rasulullah saw ). Nabi pernah bersabda : ” Ana madinatul ilmi wa aliyun babuha ”. Yang artinya “aku kotanya ilmu dan Ali pintunya “ . Beliau menjadi khalifah keempat dari al-khulafaur Rasyidun.

5. Sayyiduna Thalhah bin Ubaidah

Beliau adalah salah seorang pahlawan perang Uhud, pada saat perang itu berkecamuk Nabi bersabda kepada Abu Bakar dan Abu Ubaidah bin Jarroh, “ Tolonglah saudaramu itu …” ( maksudnya Thalhah ) Ternyata disekujur tubuhnya terdapat lebih dari tujuh puluh luka berupa tusukan tombak sobekan pedang dan tancapan panah serta anak jarinya putus.

6. Sayyiduna Zubair bin Awwam ra.

Setiap tersebut nama Thalhah pastilah disebut orang nama Zubair begitu pula sebaliknya , keduanya telah dipersaudarakan oleh Nabi Muhammad saw di Mekkah sebelum Hijrah ke Madinah. Zubair bin Awwam adalah sepupu Nabi saw, karena ibunya bernama Shofiyah adalah saudara kandung Abdullah ayah Nabi saw. Nabi sawpernah bersabda :” Thalhah dan Zubair adalah tetanggaku didalam syurga “.. Silsilah keturunan Thalhah bertemu dengan silsilah keturunan Nabi saw pada kakeknya yang bernama Murroh bin Ka ’ab . sementara silsilah keturunan Zubair bertemu dengan silsilah nasab Nabi pada kakeknya yang bernama Qushoi bin Kilab.

7. Sayyiduna Abdurrahman bin Auf ra.

Kekayaan yang beliau miliki tidak membuatnya sombong dan angkuh, sehingga seandainya seorang asing yang belum pernah mengenalnya kebetulan melihatnya sedang duduk-duduk bersama pelayannya niscaya ia tidak akan sanggup membedakanya diantara mereka.

8. Sayyiduna Sa’ad bin Abi Waqqosh ra.

Setiap sa’ad datang kepada Nabi saw, Nabi selalu memujunya dihadapan para sahabat yang lain dengan sabdanya “ini dia pamanku…..Siapa orang yang mempunyai paman seperti pamanku ini …..:. Sa’ad masuk islam pada usia 17 tahun . Nabi saw pernah mendoakannya agar ia menjadi seorang pemanah ulung dan seorang yang mujabud da ’wah ( manjur /maqbul doanya )

9. Sayyiduna Sa’id bin Za’id ra.

Marwan bin Hakam pernah mendakwa sa ’id bin Za’id atas tuduhan seorang wanita bahwa Sa ’id telah merampas tanah miliknya secara tidak sah lalu Sa ’id berkata “Bagaimana mungkin aku akan berani mengambil tanah seseorang secara tidak sah , padahal Rasulullah saw tel;ah bersabda : ” Barang siapa yang mengambil sejengkal tanah seseorang secara tidak sah niscaya ia akan dibebankan dengan tujuh lapis bumi kelak “ .

10. Sayyiduna Sa’ad bin Abi Waqqosh ra.

Beliau adalah orang kepercayaan umat. Nabi Muhammad saw pernah bersabda : ” sesungguhnya setiap mempunyai orang kepercayaan dan sesungguhnya orang kepercayaan umat ini adalah Abu Ubaidah bin Jarroh. ”: Abu Ubaidah pernah menjadi penglima perang di Syiria.

Sumber: www.muryanawaludin.co.cc/2009/07/sepuluh-orang-yang-dijamin-masuk-surga.html